JAKARTA, PERISTIWAONLINE.COM – Ombudsman RI menerima sebanyak 3.363 laporan masyarakat selama periode 2021- 2024. Aduan paling banyak yang dilaporkan masyarakat yakni terkait Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek).
“Ada lima kementerian/lembaga yang paling dilaporkan adalah Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi sebanyak 237 laporan, kemudian BKN sebanyak 49 laporan, KASN sebanyak 45 laporan, Kementerian Kesehatan sebanyak 13 laporan, dan Kementerian PAN-RB sebanyak 7 laporan,” kata Ketua Ombudsman RI Mokhammad Najih di Auditorium Gedung Ombudsman RI Jakarta, Kamis (2/5/2024).
Selain itu, Ombudsman RI menerima laporan masyarakat isu kepegawaian sebanyak 680 laporan. Lalu empat kantor perwakilan yang paling banyak menerima laporan masyarakat yakni Papua Barat sebanyak 275 laporan, Jambi sebanyak 249 laporan, Kalimantan Tengah sebanyak 137 laporan, dan Sumatera Utara sebanyak 134 laporan.
Adapun pokok masalah yang paling banyak dilaporkan ke Ombudsman RI, yakni terkait seleksi CASN, hak kepegawaian dan disiplin pegawai. Laporan terkait seleksi CASN sebanyak 1.138 laporan.
“Laporan yang diadukan berkaitan dengan seleksi CPNS adalah berkaitan dengan linieritas pendidikan dan verifikasi administratif. Sementara laporan yang berkaitan dengan seleksi CP3K adalah berkaitan dengan jenis formasi dan transparansi proses seleksi,” jelasnya. (SWD)